Senin, 08 April 2013

kompor berbahan bakar air



KOMPOR BERBAHAN BAKAR AIR

Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat berhasil menciptakan kompor serbaguna berbahan bakar air dengan titik didih mencapai 800 derajat celcius.

kompor berbahan bakar air tersebut diciptakan untuk membantu petani yang selama ini mengalami kesulitan bahan bakar minyak untuk oven tembakau virginia. Kalaupun ada mereka harus membeli dengan harga tinggi sejak dicabutnya subsidi bahan bakar minyak tanah.

Ketika mendaftarkan hak paten kompor gas serbaguna berbahan bakar air di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Provinsi NTB, diketahui bahwa kompor tersebut tidak hanya bisa digunakan untuk oven tembakau, tetapi juga keperluan lain, seperti pengering gabah dan oven kopra.

Penemuan kompor berbahan bakar air itu membutuhkan waktu cukup lama, mencapai satu tahun. Uji coba dilakukan selama setahun sehingga bisa menghasilokan kalori cukup tinggi dengan titik didih mencapai 800 derajat celcius.

Dari beberapa kali uji coba kompor tersebut bisa mendidihkan aluminium, karena titik didihnya cukup tinggi dan kalorinya bisa diatur sesuai dengan kebutuhan, sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan.

Dengan 1 liter minyak dan 1,5 liter air kompor itu bisa menghasilkan kalori 800 derajat celcius, sehingga kompor tersebut cukup menguntungkan kalau digunakan untuk oven tembakau virginia.

Jika menggunakan kompor biasa dibutukan dua setengah drum bahan bakar minyak tanah atau solar untuk mengoven tembakau dalam waktu empat hari. Sementara dengan kompor berbahan bakar air ini hanya membutuhkan paling banyak satu drum bahan bakar.

Dengan menggunakan kompor berbahan bakar air ini, petani bisa mengurangi biaya bahan bakar hingga 50 persen. Karena bahan bakar yang digunakan lebih banyak air.

Kompor berbahan bakar air ini sudah diuji coba di hadapan petani tembakau virginia di Kabupaten Lombok Timur. Para petani menyatakan berminat untuk membeli dan menggunakan kompor tersebut, karena dinilai lebih menguntungkan.

Setelah melakukan uji coba, sekitar 100 orang petani memesan kompor tersebut. Namun bisa dilayani karena harus didaftarkan terlebih dahulu untuk mendapatkan hak paten.

Mengenai harga kompor serbaguna berbahan bakar air ini memang belum bisa dipastikan. Karena memang masih harus menghitung harga komponen bahan baku kompor tersebut. Akan tetapi dapat dipastikan bahwa kompor berbahan bakar air ini jauh lebih murah dibandingkan dengan kompor berbahan bakar minyak tanah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar